>Masih pagi. . .
Angin masih semilir berkabar
Terinjak sepatu kets berbau toko
Pensil pensil mulai bergeliat
Tapi penaku tetap terlelap
Hah. . . buka mataku Tuhan. . .
Ini masih pagi
Tapi kenapa lelah sudah mencengkeramku
Resah yang dikumpulkan angin masih diusung
Dan ini masih pagi